COVID 2.0? Virus Baru dari China, Akankah Jadi Pandemi Lagi? DEJAVU Crypto COVID CRASH BITCOIN ANJLOK -60% JIKA TERJADI!
3 mins
3 Poin Penting:
HKU5-CoV-2 Ditemukan di Kelelawar – Virus baru ini memiliki potensi menular ke manusia melalui reseptor ACE2, mirip dengan SARS-CoV-2.
Ketakutan Pandemi Baru – Meskipun virus ini memiliki efisiensi penularan lebih rendah dibandingkan COVID-19, potensi spillover ke manusia tetap ada.
Dampak ke Crypto & Pasar Keuangan – Pandemi 2020 menyebabkan crash besar di pasar crypto dan saham. Apakah sejarah akan terulang?
Temuan Virus HKU5-CoV-2: Ancaman Nyata atau Sekadar Kekhawatiran?
Para ilmuwan di China baru-baru ini menemukan virus baru bernama HKU5-CoV-2, yang berasal dari kelelawar dan berpotensi menginfeksi manusia. Virus ini menggunakan reseptor ACE2, yaitu mekanisme yang sama dengan SARS-CoV-2, virus yang menyebabkan pandemi COVID-19. Penelitian yang dipimpin oleh virologis Shi Zhengli menunjukkan bahwa meskipun potensi penularannya lebih rendah dibandingkan COVID-19, virus ini tetap memerlukan pemantauan lebih lanjut.
Studi yang diterbitkan dalam jurnal Cell menyoroti bahwa virus ini berasal dari subgenus merbecovirus, yang juga mencakup virus MERS-CoV. Dengan kemampuannya untuk beradaptasi dengan berbagai spesies, termasuk manusia, banyak yang bertanya-tanya apakah kita sedang menuju pandemi baru.
Hubungan dengan Crypto Crash 2020
Pada Februari–Maret 2020, ketika pandemi COVID-19 mulai menyebar secara global, pasar keuangan mengalami kepanikan luar biasa. Bitcoin (BTC), yang saat itu diperdagangkan di sekitar $10.000, anjlok drastis hingga $3.800 dalam satu hari, menyebabkan salah satu crash terbesar dalam sejarah crypto.
Kepanikan ini terjadi karena ketidakpastian ekonomi global, penurunan aktivitas bisnis, serta likuidasi besar-besaran di pasar keuangan. Tidak hanya crypto, pasar saham global juga mengalami kejatuhan drastis akibat sentimen negatif.
Apakah Pasar Akan Mengalami Crash Lagi?
Meskipun HKU5-CoV-2 belum dikonfirmasi sebagai ancaman pandemi baru, berita ini tetap dapat memicu ketidakpastian di pasar keuangan. Investor, terutama di sektor crypto, harus memantau reaksi global terhadap temuan ini, karena potensi lockdown, kebijakan moneter ketat, atau ketakutan akan resesi dapat kembali mengguncang harga aset digital.
Sejauh ini, para peneliti mengimbau agar tidak berlebihan dalam menafsirkan risiko dari virus baru ini. Namun, dengan pengalaman COVID-19 yang masih membekas, pasar bisa saja bereaksi lebih emosional terhadap berita serupa.
Kesimpulan
Temuan virus HKU5-CoV-2 menimbulkan pertanyaan besar tentang kemungkinan pandemi baru dan dampaknya terhadap pasar keuangan. Jika ketakutan ini meningkat, bukan tidak mungkin crypto dan saham mengalami volatilitas tinggi, seperti yang terjadi pada awal 2020. Bagi investor dan pelaku pasar, memahami faktor-faktor makroekonomi serta berita kesehatan global menjadi kunci dalam mengambil keputusan yang lebih bijak.
Disclaimer: Konten ini hanya bersifat informasi dan bukan merupakan ajakan untuk membeli atau menjual aset keuangan.
Terpopuler
-
Altcoin
Meta Earth Emerges as a Modular Blockchain Leader with ME Network v2.0 Launch
-
Altcoin
Meta Earth Resmi Luncurkan ME Network v2.0 di Token2049 Dubai: Era Baru Blockchain Modular Dimulai!
-
Bitcoin
Fidelity Resmi Masukkan Bitcoin ke Program Pensiun! Bitcoin = Dana Pensiunan Masa Depan!
-
Regulasi
2 April 'Liberation Day' Trump : Akankah Tarif Baru Mengguncang Ekonomi Global?
-
Analisis Harga
40% Peluang Resesi! Bitcoin Menuju Krisis atau Momen Emas?
Terpopuler
-
Altcoin
Meta Earth Emerges as a Modular Blockchain Leader with ME Network v2.0 Launch
-
Altcoin
Meta Earth Resmi Luncurkan ME Network v2.0 di Token2049 Dubai: Era Baru Blockchain Modular Dimulai!
-
Bitcoin
Fidelity Resmi Masukkan Bitcoin ke Program Pensiun! Bitcoin = Dana Pensiunan Masa Depan!
-
Regulasi
2 April 'Liberation Day' Trump : Akankah Tarif Baru Mengguncang Ekonomi Global?
-
Analisis Harga
40% Peluang Resesi! Bitcoin Menuju Krisis atau Momen Emas?
Disclaimer
Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada CoinKami hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.
Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.
Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.
Coinkami Update
Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.