×
Semua Berita Analisis Harga Bitcoin Altcoin Regulasi Riset Events Report Login

Market Bearish Tapi BlackRock Terus Akumulasi Borong $25 Juta Bitcoin – Pertanda Bullish?

 5 mins

By CoinKami

COIN KAMI — Di tengah tekanan market yang masih cenderung bearish, salah satu institusi keuangan terbesar dunia, BlackRock, justru terlihat aktif melakukan akumulasi besar-besaran terhadap Bitcoin. Berdasarkan data on-chain terbaru, BlackRock melakukan pembelian BTC senilai $25 juta hanya dalam beberapa hari terakhir. Langkah ini memunculkan pertanyaan besar di kalangan investor: Apakah ini sinyal bullish tersembunyi di balik market yang lesu?


Bearish Market: Ketika Sentimen Masih Suram

Saat ini pasar kripto masih berada dalam fase koreksi. Harga Bitcoin belum menunjukkan pemulihan signifikan, banyak altcoin mengalami penurunan volume perdagangan, dan fear index masih berada di zona "takut". Beberapa faktor yang mempengaruhi kondisi ini antara lain:

  • Ketidakpastian arah kebijakan suku bunga The Fed

  • Data ekonomi AS yang fluktuatif

  • Volume investor ritel yang stagnan

  • Kekhawatiran terhadap regulasi global

Namun, langkah akumulatif BlackRock justru menunjukkan narasi yang berbeda.


BlackRock Borong Bitcoin Lewat Coinbase Prime

Melalui data transfer yang terpantau publik, BlackRock melakukan pembelian BTC melalui platform Coinbase Prime, yang merupakan layanan eksklusif untuk institusi dan investor besar. Dalam waktu kurang dari 48 jam, tercatat transaksi senilai total $25 juta telah masuk ke dompet BlackRock.

Langkah ini bukan hanya sekadar transaksi biasa — ini adalah strategi investasi terencana di tengah volatilitas.


Mengapa Ini Penting?

BlackRock bukan investor sembarangan. Sebagai pengelola aset senilai lebih dari $10 triliun, mereka dikenal sangat hati-hati dan strategis dalam setiap langkah investasi.

3 Hal yang Bisa Ditafsirkan dari Aksi Ini:

  1. Mereka tahu sesuatu yang belum diketahui publik.
    Institusi seperti BlackRock punya akses ke analisis makro dan prediksi ekonomi tingkat tinggi.

  2. Persiapan menyambut bull run berikutnya.
    Akumulasi di saat bearish adalah strategi klasik investor besar untuk memaksimalkan ROI saat market rebound.

  3. Sinyal kepercayaan terhadap jangka panjang Bitcoin.
    Meski pasar koreksi, mereka tetap melihat BTC sebagai aset lindung nilai dan penyimpan nilai jangka panjang.


Apakah Ini Pertanda Bullish?

Secara teknikal, akumulasi oleh institusi saat market lesu adalah salah satu sinyal awal pembalikan tren. Namun, penting diingat bahwa pasar bisa tetap sideways atau bearish untuk beberapa waktu, meski smart money sudah mulai masuk.

Bullish belum tentu sekarang, tapi fondasi untuk bull run berikutnya sedang dibangun.


Kesimpulan

Aksi BlackRock yang mengakumulasi $25 juta Bitcoin di tengah market bearish bukanlah kebetulan. Ini adalah langkah strategis yang seharusnya menjadi perhatian serius bagi investor kripto. Di saat mayoritas ragu dan keluar dari market, institusi besar justru masuk perlahan.

Pertanyaannya sekarang: Kamu masih tunggu sinyal atau ikut akumulasi dari sekarang?

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada CoinKami hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

Coinkami Update

Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.