×
Semua Berita Analisis Harga Bitcoin Altcoin Regulasi Riset Events Report Login

MICHAEL SAYLOR TETAP TENANG MESKI SUDAH RUGI 120 TRILIUN DALAM BULAN INI

 5 mins

By Tim CoinKami



3 Poin Penting:

1. Michael Saylor Kehilangan $6,2 Miliar dalam Sebulan 
Akibat penurunan harga Bitcoin, portofolio MicroStrategy mengalami penurunan nilai signifikan, tetapi perusahaan tetap bertahan dengan strategi akumulasi BTC.

2. MicroStrategy Masih Menjadi Pemegang Bitcoin Terbesar 
Dengan lebih dari 214.000 BTC, MicroStrategy adalah perusahaan publik dengan kepemilikan Bitcoin terbesar di dunia, menunjukkan keyakinan penuh pada aset digital ini.

3. Saylor Tetap Optimis Meski Volatilitas Tinggi 
Bagi Saylor, fluktuasi harga hanyalah bagian dari perjalanan panjang menuju adopsi Bitcoin sebagai aset global. Ia tetap yakin BTC akan terus naik dalam jangka panjang.

Michael Saylor Rugi Rp120 Triliun dalam Sebulan, Apa yang Terjadi?

Dalam dunia kripto yang dikenal sangat fluktuatif, hanya sedikit investor yang bisa tetap tenang ketika menghadapi kerugian miliaran dolar. Salah satu dari mereka adalah Michael Saylor, pendiri sekaligus chairman MicroStrategy, yang baru saja kehilangan $6,2 miliar (sekitar Rp120 triliun) dalam sebulan terakhir akibat penurunan harga Bitcoin.

Namun, meskipun mengalami kerugian yang sangat besar, Saylor tidak menunjukkan tanda-tanda panik. Ia tetap percaya pada strategi investasi jangka panjangnya di Bitcoin, bahkan mengklaim bahwa volatilitas saat ini bukanlah sesuatu yang mengejutkan.

MicroStrategy: Pemegang Bitcoin Terbesar di Dunia

MicroStrategy adalah perusahaan publik dengan kepemilikan Bitcoin terbesar di dunia, dengan total lebih dari 214.000 BTC.

  • Total investasi Bitcoin mereka mencapai $33 miliar.
  • Meskipun mengalami penurunan nilai, kepemilikan BTC mereka masih mencetak keuntungan tak terealisasi sekitar $8 miliar.

Pendekatan MicroStrategy dalam mengakuisisi Bitcoin didasarkan pada strategi DCA (Dollar Cost Averaging), di mana mereka secara bertahap membeli lebih banyak BTC, terlepas dari pergerakan harga jangka pendek.

Bagi Saylor, Bitcoin bukan hanya aset spekulatif, tetapi juga cadangan nilai terbaik di dunia saat ini, yang lebih unggul dibanding emas dan mata uang fiat.

Saylor Tetap Optimis di Tengah Volatilitas Bitcoin

Michael Saylor dikenal sebagai Bitcoin maximalist, yang berarti ia percaya bahwa BTC adalah satu-satunya aset digital yang benar-benar berharga dalam jangka panjang.

Mengapa Saylor tetap tenang meski rugi besar?
1. Ia yakin bahwa Bitcoin adalah masa depan sistem keuangan global.
2. Menurutnya, fluktuasi harga hanyalah bagian dari perjalanan menuju adopsi massal.
3. Ia telah mengalami siklus bull dan bear Bitcoin sebelumnya, sehingga volatilitas saat ini tidak membuatnya panik.

Bahkan setelah kehilangan miliaran dolar dalam waktu singkat, Saylor dan MicroStrategy masih berencana terus membeli lebih banyak Bitcoin selama harga masih dianggap undervalued.

Apa Selanjutnya? Strategi HODL Saylor Akan Berhasil atau Gagal?

Ada dua kemungkinan utama terkait strategi MicroStrategy:

1. Jika harga Bitcoin naik dalam jangka panjang, maka keputusan Saylor untuk terus HODL akan dianggap sebagai langkah brilian yang membuahkan keuntungan besar.

2. Jika Bitcoin mengalami koreksi berkepanjangan atau jatuh lebih dalam, maka MicroStrategy bisa menghadapi risiko finansial besar, termasuk kemungkinan margin call pada pinjaman yang digunakan untuk membeli BTC.

Satu hal yang pasti, Saylor tetap setia dengan strategi Bitcoin-nya, meskipun menghadapi kerugian besar di atas kertas.

Kesimpulan: Volatilitas vs Keyakinan Jangka Panjang

Kasus Michael Saylor menjadi contoh bagaimana volatilitas ekstrem di dunia kripto bisa mempengaruhi bahkan investor besar sekalipun. Namun, strategi jangka panjang dan keyakinan terhadap fundamental Bitcoin membuatnya tetap optimis.

Pelajaran penting yang bisa diambil:
1. Volatilitas tinggi adalah bagian dari pasar crypto.
2. Keputusan investasi harus berdasarkan riset, bukan hanya hype.
3. Strategi jangka panjang seperti HODL bisa membuahkan hasil, tetapi tetap ada risiko besar yang harus diperhitungkan.

Sekarang, bagaimana menurut kalian? Apakah strategi HODL Saylor akan membawa keuntungan besar, atau justru menjadi bencana finansial? Drop pendapat kalian di kolom komentar! 

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada CoinKami hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan referensi, BUKAN saran atau nasihat untuk berinvestasi dan trading. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun.

Perdagangan di semua pasar keuangan termasuk cryptocurrency pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, lakukan riset secara menyeluruh. seluruh keputusan investasi/trading ada di tangan investor setelah mengetahui segala keuntungan dan risikonya.

Gunakan platform atau aplikasi yang sudah resmi terdaftar dan beroperasi secara legal di Indonesia. Platform jual-beli cryptocurrency yang terdaftar dan diawasi BAPPEBTI dapat dilihat di sini.

Coinkami Update

Dapatkan berita terbaru tentang crypto, blockchain, dan web3 langsung di inbox kamu.